Daftar Blog Saya

Powered By Blogger

Jumat, 14 Mei 2010

JENIS-JENIS PIDATO

Jenis-Jenis Pidato

Menurut ada tidaknya persiapan sesuai dengan cara yang dilakukan waktu persiapan, ada empat macam pidato
1. Impromptu (serta merta) : pidato yang apabila Anda menghadiri pesta dan tiba-tiba dipanggil untuk menyampaikan pidato.

Keuntungan :

•lebih mengungkapkan perasaan pembicara
•gagasan datang secara spontan
•memungkinkan Anda terus berpikir
Kerugian :

•menimbulkan kesimpulan yang mentah
•mengakibatkan penyampaian tidak lancar
•gagasan yang disampaikan ngawur
•demam panggung
2. Manuskrip : pidato dengan naskah. Di sini tidak berlaku istilah ‘menyampaikan pidato’ tapi ‘membacakan pidato’. Manuskrip dibutuhkan oleh tokoh nasional, sebab kesalahan sedikit saja dapat menimbulkan kekacauan nasional.

Keuntungan :

•kata-kata dapat dipilih sebaik-baiknya
•pernyataan dapat dihemat
•kefasihan bicara dapat dicapai
•tidak ngawur
•manuskrip dapat diperbanyak
Kerugian :

•komunikasi pendengar akan berkurang karena pembicara tidak berbicara langsung pada mereka
•pembicara tidak dapat melihat pendengar dengan baik
•pembuatannya lebih lama
3. Memoriter : pesan pidato ditulis kemudian diingat kata demi kata.

Keuntungan :

•kata-kata dapat dipilih sebaik-baiknya
•gerak dan isyarat yang diintegrasikan dengan uraian
Kerugian :

•komunikasi pendengar akan berkurang karena pembicara beralih pada usaha untuk mengingat kata-kata
•memerlukan banyak waktu
4. Ekstemporan : pidato sudah dipersiapkan sebelumnya berupa garis besar dan pokok penunjang pembahasan (supporting points), tetapi pembicara tidak berusaha mengingatnya kata demi kata.

Keuntungan :

•komunikasi pembicara dengan pendengar lebih baik
•pesan dapat fleksibel
kerugian :

•kemungkinan menyimpang dari garis besar
•kefasihan terhambat karena kesukaran memilih kata-kata
Diadaptasi dari sumber :

Rakhmat, Jalaluddin. 2004. Retorika Modern; Pendekatan Praktis. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar